Langsung ke konten utama

Deadline Skripsi

[caption id="attachment_43" align="alignleft" width="139" caption="Book  "]Book Clipart [/caption]

Tanggal 1 Agustus 2008 adalah tanggal yang sangat penting bagi mahasiswa yang sedang skripsi di STMIK AKAKOM Yogyakarta. Hari itu adalah batas akhir pengumpulan naskah skripsi bagi mahasiswa yang sedang mengambil tugas akhir. Apakah saya termasuk salah satu mahasiswa tersebut? Alhamdulillah bukan. Saya sudah mengalami hal yang sama semester kemarin.

Banyak hal yang menarik ketika tanggal akhir pengumpulan naskah mendekat, dari mengejar-ngejar dosen pembimbing, nunggu dosen seharian di kantornya sampai lembur setiap malam untuk menyelesaikan naskah dan program/aplikasi yang sedang dibuat. Pertanyaannya adalah mengapa begitu banyak mahasiswa yang "sibuk dan ramai" dikampus saat masa deadline mendekat? Berikut ini adalah penyebab utama yang paling umum dialami mahasiswa.

Malas

Malas merupakan penyakit utamanya, Ketika diawal semester, mahasiswa merasa bahwa waktu pengerjaan skripsi masih lama, padahal waktu itu sendiri sekarang tidak lagi berjalan tapi berlari. jadi kalo kita santai santai saja tanpa ada langkah maju sedangkan waktu sendiri terus berlari, tinggal tunggu aja saat kita terkaget kaget kalo ternyata bulan depan atau minggu depan adalah batas akhir pengumpulan naskah skripsi.

Solusinya: buat jadwal proyek pengerjaan proyek dari awal. selain solusi diatas, coba cari motivasi agar skripsinya cepet selesai, misal malu sama orang tua kalo ga selesai atau mungkin hal lain yang bisa membuat dorongan  pada diri kita.

Mengambil tema yang bukan bidangnya

Hal kedua yang umumnya terjadi mengapa skripsi ga selesai selesai disebabkan tema yang kita ambil tidak sesuai dengan kemampuan kita

solusi:kalo ini yang terjadi paling paling banyak banyak berkonsultasi pada teman deket yang lebih tahu topik kita atau cari skripsi yang mirip, sehingga kita  bisa melihat kesamaan dan perbedaannya.

Sibuk kerja

bagi yang sudah bekerja, biasanya mahasiswa lebih fokus kepekerjaan daripada skripsi, mungkin anggapannya skripsi toh bisa disambi dengan kerjaan, kenyataan yang berjalan tidaklah demikian. ketika kita bekerja, pastinya capek, pusing dan tugas kerjaan menumpuk, kira kira masih bisa mikir skripsi ga ya otak kita?

Di akhir posting ini, Ane cuman berdoa semoga yang sekarang lagi nyusun skripsi bisa selesai tepat pada waktunya dan bisa  wisuda september besok. Amin.

Komentar

  1. waduh kapan ya.... aq skripsinya......
    jadi pangen merasakan skripsi......
    slm kenal

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Anies - Cak Imin

 Kejutan politik terjadi di akhir bulan agustus 2023 ini.  Demokrat secara tiba-tiba keluar dari Barisan Koaliasi Perubahan. Hal ini disebabkan karena secara sepihak (minimal menurut Demokrat)  Informasi ini disampaikan Oleh Partai Demokrat menanggapi info A1 yang menyatakan bahwa Surya Paloh diam diam membuat Deal dengan Cak imin yang intinya Surya Paloh berharap bisa bekerja sama secara politik untuk mendampingi Anies Baswedan. Hal ini di anggap demokrat merupakan bentuk pengkhianatan oleh pihak demokrat yang merasa tidak di libatkan dan merasa di todong untuk mendukung Pasangan ini.  Menariknya sejauh ini, Koalisi ini cukup solid, walapun ada riak riak kecil, namun yang mulai membuat curiga Demokrat, kenapa surya paloh enggan segera mendeklarasikan pasangan Anies - AHY yang balihonya sudah terlanjur terpasang di Penjuru Indonesia. Pertanyaan selanjutnya kenapa Demokrat begitu marah dengan Manuver Surya Paloh mungkin karena surat dibawah ini.  Surya paloh yang...

Struktur Organisasi Kantor Staf Kepresidenan

 Struktur Organisasi Kantor Staf Kepresidenan berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2019 tentang Kantor Staf Presiden. Selain diagram diatas, sebenarnya masih ada bagian yang tidak muncul di diagram yaitu  Wakil Kepala KSP dan Staf Ahlinya.  Deputi adalah unit yang setera Eselon I dan dibawah deputi masih ada Administrator  (Dulu Kepala Bagian) dan Pengawas ( dulu Kasubag atau Kasi).  Aturan Rinci tentang KSP bisa dibaca di Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2019 dibawah ini

Sumber Pendanaan dan Mekanisme Program Makan Siang Gratis

 Walaupun hitung suara KPU belum selesai, sudah hampir dipastikan bahwa Prabowo Gibran unggul baik di quick count ataupun Real count. Saat ini media dan masyarakat mulai membahas program kerja Prabowo terutama Program yang unggulannya itu Makan siang gratis di sekolah. Yang menjadi pertanyaan sekarang dari mana sumber dana dan mekanisme pelaksanannya?  Saat ini pemerintah belum menentukan karena Rezim Jokowi baru berakhir di bulan oktober 2024. Namun demikian sepertinya RAPBN 2024 sudah ancang ancang untuk memasukan program kerja Prabowo ini agar bisa terlaksana tahun depan. Menurut perhitungan jika seluruh anak sekolah dari SD sampai SMA di berikan makan siang gratis selama bersekolah dengan anggaran 15.000 per sekali makan siang maka Negara membutuhkan anggaran lebih dari 400 Triliun Rupiah. Anggaran ini 3 kali lebih besar dari anggaran kementerian pemerintah, lalu DARI MANA DUITNYA?  Sumber Anggaran  Analisa saya pribadi ada 4 Metode yang bisa di tempuh pemerintah...